Hukum  

Pengurus Salah Satu Partai Di Kabupaten Kepahiang Mendapatkan Penganiyayaan Dari Kadis PUPR Provinsi Bengkulu

Pengurus Salah Satu Partai Di Kabupaten Kepahiang Mendapatkan Penganiyayaan Dari Kadis PUPR Provinsi Bengkulu
Korban saat di komfirmasi di kediamannya

KEPAHIANGNEWS.COM-KEPAHIANG – Viral beredar sebuah video berdurasi 1 menit lebih di plapon media sosial facebook dengan akun Musmulyadi Musmulyadi, seorang pria paruh baya warga Kabupaten Kepahiang. Mengaku dirinya mendapatkan penganiayaan yang diduga dilakukan Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi Bengkulu.

“Lebih kurang pukul 10.00, saya memposting vidio diri saya, yang mengungkapkan tidak terima atas penganiayaan yang dilakukan oleh Kepala Dinas PUPR Provinsi Bengkulu Tejo terhadap saya”, ungkapnya saat ditemui dikediamannya di Kecamatan Seberang Musi Jumaat sore (4/10/24).

Pria yang diketahui bernama Musmulyadi adalah pengurus salah satu partai di Kabupaten Kepahiang. Dirinya mengaku tidak mengetahui penyebab, sehingga dirinya mendapatkan tindakan penganiayaan tersebut. Ia juga mengatakan telah mengadukan kejadian penganiayaan tersebut secara hukum ke Polres Kepahiang.

“Saya tidak tau apa penyebabnya, dengan kejadian ini. Saya melayangkan pengaduan secara hukum ke Polres Kepahiang tadi malam,” terangnya.

Ia juga menyatakan, jika Tejo Suroso keberatan dengan laporan yang dilayangkan ke Polres Kepahiang silahkan untuk melakukan pembelaan.

“Kalau saudara Tejo keberatan, silahkan beliau melakukan pembelaan supaya tau siapa yang benar dan siapa yang salah”, terangnya lagi.

Untuk diketahui kronologis kejadian, ia menerangkan secara detail saat ditemui dikediamannya. Tejo berkunjung (Kadis PUPR Provinsi Bengkulu ke salah satu Posko Pemenangan yang ada di Kabupaten Kepahiang.

“Karena kenal dengan Tejo, kakak kasih kursi, kakak sambut baik lah,” cerita Mulyadi.

Tejo kemudian ngobrol dengan tim lain yang ada diposko. Selang 10 menit, Tejo pamit pulang.

“Waktu dia mau balik, berkali-kali kakak ajak salaman tapi tidak mau”,  jelasnya.

Merasa dipermalukan, Mulyadi pun menyusul Tejo di parkiran. “Saya tanya ada masalah apa? Kita ini kawan lama, sejak 2005 kenal,” ungkap Mulyadi pada Tejo.

READ  Pelaku Curanmor Yang Diamankan Satreskrim Polres Kepahiang, Melancarkan Aksinya Dengan Pura-Pura Jual Eskrim

Tanpa jawaban, Mulyadi bilang ia pun langsung ditinju oleh Tejo. “Teduduk kakak akibat penganiayaan itu,” cerita Mulyadi.

Akibat itu, ia langsung visum dan melaporkan Tejo ke Polres Kepahiang. Apabila tidak ditindak, ia akan adukan ke Polda Bengkulu.

“Saya sudah koordinasi dengan pengacara saya, Dede Freinsten,” jelasnya.

Hingga berita ini diturunkan, media terus berupaya mengonfirmasi Kadis PUPR Provinsi Bengkulu Tejo Suroso terkait hal tersebut. (aa)