“Harga beras mengalami kenaikan, beras bulog saat ini menjadi primadona yang diminati oleh masyarakat”.
KEPAHIANGNEWS.COM – Tingginya harga beras yang saat ini mencapai 16 ribu rupiah perkilo dari sebelumnnya 10 ribu perkilo, membuat bulog mengalami banyak permintaan dari petner dagang yang telah bekerja sama dengan bulog, yang ada di Pasar Kepahiang.
Untuk seminggu bulog mengirim stok beras dua kali ke patner dagang yang ada di Kabupaten Kepahiang, untuk satu patner dagang, bulog mengirim stok beras sebanyak 2 ton beras dari 34 patner dagang. Dalam satu minggu bulog mengirim stok beras ke patnernya sebanyak dua kali dengan jumlah yang sama. Hal tersebut dilakukan Karena saat ini beras bulog jadi primadona masyarakat, dengan adanya kenaikan harga beras saat ini.
Untuk harga beras bulog premium jadi medium berkisar Rp 11,500 ribu rupiah perkilo. Guslindawati selaku kepala bulog cabang rejang lebong yang memenuhi kebutuhan beras bulog di tiga Kabupaten yang ada di Provinsi Bengkulu yaitu Kabupaten rejang lebong, Kepahiang dan Lebong menjelaskan.
Untuk permintaan beras bulog saat ini meningkat 50 persen dari sebelumnnya beras bulog kurang dilirik masyarakat, namun saat ini permintaan kebutuhan beras bulog di masyarakat meningkat drastis dari sebelumnya saat harga beras belum naik.
“Saat ini beras bulog diminati masyarakat, hal tersebut terlihat banyaknya permintaan dan banyaknya pedagang yang ingin bergabung menjadi patner bulog”, ungkap Kepala Bulog Guslindawati.
Lanjut wanita yang akrab disapa Linda ini mengatakan, untuk stok beras bulog sampai ahir tahun 2023 ini aman dan siap memenuhi kebutuhan masyarakat.
Ia juga menghimbau kepada patner dagangnya, untuk tidak menjual beras bulog melebihi harga het yang telah di tentukan. Jika ketahuan pihaknya akan menindak tegas pedagang tersebut dan diberhentikan menjadi patner bulog.(aa)











